InfoSidoarjo – Ribuan pengemudi ojek online (ojol) se-Kabupaten Sidoarjo memadati Parkir Timur GOR Delta Sidoarjo, Jumat (5/9/2025). Mereka berkumpul dalam doa bersama yang digelar Pemkab Sidoarjo untuk mendoakan almarhum Affan Kurniawan.
Rangkaian acara diawali dengan salat gaib yang dipimpin Pengasuh Ponpes Al Basuni Siwalanpanji Buduran, Gus Hasan Jamil Kholil. Usai salat, para ojol menerima bantuan sosial berupa beras 5 kilogram serta kartu BPJS Kesehatan dari Pemkab Sidoarjo.
Doa bersama tersebut turut dihadiri jajaran Forkopimda Sidoarjo, antara lain Bupati Sidoarjo H. Subandi, Wakil Bupati Hj. Mimik Idayana, Ketua DPRD Abdillah Nasih, Kapolresta Kombes Pol Christian Tobing, Dandim 0816 Letkol Inf Dedyk Wahyu Widodo, hingga Ketua BNN Sidoarjo Kombes Pol Gatot Soegeng Soesanto. Hadir pula Sekda Fenny Apridawati beserta seluruh kepala OPD Sidoarjo.
Dalam sambutannya, Bupati Subandi mendoakan almarhum Affan Kurniawan agar mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT. Ia juga mengajak ribuan ojol untuk menjaga keamanan dan kenyamanan di Kabupaten Sidoarjo.
“Sidoarjo adalah rumah kita, tempat tinggal kita. Oleh karena itu mari kita jaga bersama,” ujarnya.
Subandi menegaskan, menjaga kondusivitas bukan hanya tugas pemerintah, tetapi juga tanggung jawab seluruh masyarakat. Ia mengingatkan agar warga Sidoarjo kompak menolak segala bentuk tindakan anarkis.
“Kalau rumahnya sendiri dijaga pasti aman. Sanggup?” tanyanya, yang dijawab serentak “sanggup” oleh ribuan ojol yang hadir.
Sementara itu Dandim 0816/Sidoarjo, Letkol Inf Dedyk Wahyu Widodo, menekankan pentingnya disiplin berlalu lintas, seperti menggunakan helm SNI, menyalakan lampu utama, membawa surat kendaraan, dan menjaga etika berkendara. Ia juga mengingatkan masyarakat agar tidak mudah terprovokasi informasi menyesatkan.
“Gotong royong adalah kekuatan. Saat ada rekan yang membutuhkan, mari bantu dengan tulus. Utamakan keselamatan diri, dan segera hubungi layanan resmi jika terjadi darurat,” tegasnya.
Acara ditutup dengan doa bersama dan komitmen menjaga Sidoarjo tetap rukun, aman, dan sejahtera. Melalui disiplin, kepedulian sosial, dan semangat kebersamaan, masyarakat berharap Sidoarjo kian menjadi ruang publik yang ramah dan saling menghargai.((RED))
