InfoSidoarjo — Kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat kembali tampak dalam pendampingan penyaluran Bantuan Pangan Pemerintah (BPP) di Desa Watesari, Kecamatan Balongbendo, Kamis (24/7/2025) Sebanyak 210 warga penerima bantuan memperoleh jatah masing-masing 20 kilogram beras, sebagai bagian dari alokasi bantuan untuk periode Juni–Juli 2025. Total bantuan yang disalurkan mencapai 4,2 ton beras.
Bertempat di Balai Desa Watesari, penyaluran bantuan dimulai sejak pukul 08.00 WIB dan berlangsung tertib, lancar, serta sarat nuansa kekeluargaan. Babinsa Koramil 0816/10 Balongbendo, Serma Alfian, hadir langsung mendampingi jalannya kegiatan sebagai bentuk nyata sinergi antara TNI dan masyarakat dalam menjamin bantuan tepat sasaran.
Dalam sambutannya, Serma Alfian menyampaikan bahwa kehadiran Babinsa dalam kegiatan seperti ini adalah bagian dari tanggung jawab moral TNI sebagai aparat kewilayahan.
“Tugas Babinsa tidak hanya menjaga keamanan wilayah, tapi juga hadir dan terlibat aktif dalam setiap kegiatan sosial kemasyarakatan. Kami ingin memastikan bahwa bantuan pemerintah benar-benar diterima oleh masyarakat yang berhak,” tegasnya.
Ia juga mengapresiasi kerja sama semua pihak, mulai dari perangkat desa hingga warga penerima bantuan, atas kelancaran kegiatan yang berlangsung dalam suasana tertib dan penuh kebersamaan.
“Gotong royong, empati, dan kepedulian sosial masih menjadi kekuatan utama masyarakat kita. Kegiatan ini membuktikan bahwa semangat itu masih terjaga dengan baik,” tambahnya.
Kehadiran TNI dalam proses distribusi bantuan bukan hanya menjamin ketertiban, tetapi juga mempererat hubungan emosional antara aparat dan warga. Suasana haru, senyum syukur, dan ucapan terima kasih dari warga menjadi penanda keberhasilan kegiatan yang dilandasi rasa saling peduli ini.
Dengan kolaborasi antara pemerintah desa, Babinsa, dan warga, penyaluran bantuan ini menjadi contoh nyata dari praktik pelayanan publik yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat. Bantuan pangan ini diharapkan mampu meringankan beban warga, sekaligus memperkuat solidaritas sosial di tengah berbagai tantangan ekonomi.((RED))
