ESI Sidoarjo Juara PUBG Mobile di Porprov Jatim 2025

 

 

BATU, InfoSidoarjo.com – Prestasi membanggakan datang dari dunia esports. Tim Esports Indonesia (ESI) Kabupaten Sidoarjo berhasil meraih medali emas dalam cabang PUBG Mobile di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XI Jawa Timur 2025.

Berlokasi di Lippo Plaza Batu, turnamen ini diikuti oleh 17 tim terbaik dari seluruh kabupaten/kota se-Jawa Timur. Format pertandingan terdiri dari 5 game dengan 5 map berbeda, menguji strategi dan konsistensi tiap peserta.

Tim PUBG Mobile Sidoarjo tampil luar biasa sejak awal. Mereka berhasil mencatatkan dua kali WWCD (Winner Winner Chicken Dinner) dan tampil stabil di puncak klasemen hingga akhir pertandingan.

Keberhasilan ini disambut haru oleh seluruh tim dan official.

Salah satu pemain, Muh Aiden Ar Rijal, menyebut kemenangan ini sebagai awal dari perjalanan yang lebih besar. Dirinya berharap bisa menjadi trigger bagi teman-teman yang akan berjuang di divisi esport lainnya di Porprov besok.

“Kami sangat bersyukur. Ini jadi pengalaman berharga dan motivasi untuk terus berkembang ke jenjang nasional.”

Jeffri Brilianto, Kepala Bidang Bina Prestasi ESI Sidoarjo, mengaku tak bisa menahan rasa bangganya.

“Ini bukan hanya soal medali emas, tapi tentang perjuangan panjang dan kerja keras tim yang akhirnya terbayar tuntas.” usai pertandingan, Selasa, (01/07/2025).

Sementara itu, sang pelatih, Javiar Suryana, juga mengaku terkejut dengan performa luar biasa timnya. Menurutnya, lawan-lawan yang dihadapi juga cukup hebat.

“Anak-anak tampil sangat disiplin dan rapi. Mereka berhasil mengalahkan tim-tim kuat, bahkan yang sudah sering tampil di turnamen profesional,” ucapnya.

Disisi lain, Ketua ESI Sidoarjo, Julius Ivan, memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat. Pihaknya juga mengaku berterima kasih kepada seluruh element tim yang ada.

“Ini hasil kerja kolektif, mulai dari latihan rutin, semangat kebersamaan, hingga tekad kuat mengharumkan nama Sidoarjo.” cetusnya bangga.

Dengan capaian ini, ESI Sidoarjo membuktikan bahwa talenta esports daerah memiliki potensi besar untuk bersaing di tingkat tinggi, sekaligus membuka peluang menuju panggung nasional.

Kabupaten Sidoarjo sukses menjadi yang terbaik, diapit oleh Kabupaten Malang di posisi kedua dan Kota Malang diperingkat ketiga. (Ard)