InfoSidoarjo – Suasana hangat menyelimuti areal persawahan Desa Karang Tanjung, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo, Selasa (22/4/2025) sore. Sejak pukul 16.00 WIB, para petani setempat dengan semangat memanen padi di lahan seluas 1 hektar, didampingi Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 0816/02 Candi, Serka Asmari.
Kehadiran Serka Asmari di tengah-tengah petani tak hanya menjadi simbol dukungan TNI terhadap ketahanan pangan nasional, tetapi juga mencerminkan komitmen institusi tersebut dalam meningkatkan kesejahteraan petani.
Proses panen berlangsung efisien berkat pemanfaatan teknologi combine harvester. Hasilnya, para petani berhasil memanen sebanyak 5,752 ton padi dengan kualitas baik. Gabah tersebut kemudian diserap oleh Perum Bulog dengan harga Rp6.500 per kilogram, memberikan kepastian harga yang menggembirakan bagi petani.
Panen raya ini turut dihadiri sejumlah pihak yang selama ini mendampingi petani, antara lain Petugas Penyuluh Pertanian (PPL) Kecamatan Candi: Ibu Riski, Ibu Kusuma, dan Ibu Eki. Ketua Kelompok Tani Karang Tanjung, Suyanto, bersama anggotanya juga terlibat aktif. Perwakilan dari Bulog, Helmi, turut memastikan penyerapan gabah berjalan lancar di lapangan.
Dalam kesempatan tersebut, Serka Asmari menegaskan komitmen TNI dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
“Kami hadir bukan sekadar mendampingi, tapi juga memberi semangat kepada petani. Mereka adalah garda terdepan dalam menjaga ketersediaan pangan bangsa, dan TNI akan selalu berdiri bersama mereka,” ujarnya.
Kegiatan panen ini menjadi gambaran nyata sinergi antara TNI, pemerintah, dan petani dalam memperkuat ketahanan pangan. Di balik tumpukan gabah yang baru dipanen, tersimpan semangat gotong royong, kebersamaan, dan harapan akan masa depan pertanian Indonesia yang lebih sejahtera.((RED))
