InfoSidoarjo – Di bawah cahaya rembulan dan semilir angin malam, semangat gotong royong dan kepedulian terhadap petani kembali menyala di Desa Bogempinggir, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo. Pada Selasa malam (22/4/2025), kegiatan Serap Gabah Petani (SERGAB) berlangsung hingga larut malam, dengan pendampingan langsung dari Babinsa Koramil 0816/10 Balongbendo, Kopka Matsetyo Wibowo.
Kegiatan yang dimulai pukul 18.30 WIB dan berakhir pada 23.00 WIB ini menjadi bagian dari upaya konkret menjaga stabilitas harga gabah dan menjamin kesejahteraan petani. Kopka Matsetyo hadir tidak hanya sebagai pengawas, tetapi juga sebagai mitra strategis yang aktif berkoordinasi dengan semua pihak yang terlibat.
Sebanyak 5.181 kilogram gabah berhasil diserap dalam kegiatan yang melibatkan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Bogempinggir, khususnya dari Poktan Tirtosambodo yang dipimpin oleh Didik Sujarwadi. Gabah tersebut berasal dari panen langsung di sawah dan dari simpanan di gudang Gapoktan.
Proses penyerapan dilakukan secara tertib dan transparan, diawali dengan penimbangan gabah di gudang dan dilanjutkan dengan pengangkutan ke tempat penyimpanan Bulog. Turut hadir dalam kegiatan ini tim dari Bulog yang dipimpin oleh Ian bersama dua anggota, serta Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kecamatan Balongbendo, Andi Lukman, dan dua staf pendamping lainnya.
Dalam keterangannya, Kopka Matsetyo menegaskan bahwa peran TNI di lapangan tidak hanya sebatas pengamanan, tetapi juga penguatan ketahanan pangan melalui dukungan langsung kepada para petani.
“Kami ingin memastikan gabah hasil jerih payah petani terserap dengan baik dan harganya stabil. Ini bagian dari komitmen TNI untuk selalu hadir bersama rakyat,” ungkapnya.
Kegiatan SERGAB ini menjadi simbol kuatnya kolaborasi antara TNI, pemerintah daerah, Bulog, dan para petani. Di tengah tantangan sektor pertanian, sinergi seperti ini menjadi harapan baru dalam memperkuat ketahanan pangan, menjaga keseimbangan pasar, dan memberi semangat bagi petani untuk terus berproduksi.((RED))