InfoSidoarjo – Komitmen TNI dalam mendukung ketahanan pangan nasional kembali diwujudkan melalui pendampingan program Serap Gabah Petani (SERGAB) di Kabupaten Sidoarjo. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat (11/4/2025) di Desa Sumokembangsri, Kecamatan Balongbendo, dengan total serapan gabah mencapai 17.889 kilogram.
Babinsa Koramil 0816/10 Balongbendo, Sertu Zaenal Arifin, hadir langsung untuk memastikan proses berjalan aman, tertib, dan lancar dari awal hingga akhir. Kegiatan ini mendapatkan sambutan hangat dari para petani yang merasa terbantu dengan adanya jaminan pembelian hasil panen.
“Pendampingan ini merupakan bentuk nyata peran TNI dalam mengawal program ketahanan pangan. Kami hadir memberikan semangat, rasa aman, dan memastikan hasil panen petani terserap dengan baik,” ujar Sertu Zaenal di sela kegiatan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Pj. Kepala Desa Sumokembangsri, Aris; tim Bulog Kabupaten Sidoarjo yang dipimpin Ian beserta dua anggota; serta Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) Kecamatan Balongbendo, Afandi dan timnya. Ketua Kelompok Tani “Tani Makmur”, Suyanto, bersama anggota kelompok tani lainnya juga aktif dalam mendukung proses serapan.
Serapan gabah dilakukan di gudang milik Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Sumokembangsri. Proses dimulai dengan pengumpulan, penimbangan, dan pengangkutan gabah petani, yang kemudian langsung diserap oleh Bulog. Seluruh rangkaian kegiatan selesai pukul 14.30 WIB dalam kondisi tertib dan tanpa hambatan.
Program SERGAB dinilai para petani sangat membantu, terutama dalam hal kepastian harga dan distribusi hasil panen.
“Alhamdulillah, gabah kami langsung diserap dengan harga yang sesuai. Kami tidak perlu repot mencari pembeli. Terima kasih kepada Babinsa, Bulog, dan semua pihak yang sudah mendampingi kami,” ungkap Suyanto.
Melalui sinergi antara petani, TNI, dan pemerintah, program SERGAB di Desa Sumokembangsri menjadi contoh konkret upaya menjaga ketahanan pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani di daerah.((RED))
