InfoSidoarjo – Polsek Krembung Polresta Sidoarjo terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui pendampingan langsung kepada petani di wilayahnya. Salah satunya dengan memberikan bimbingan budidaya tanaman melon kepada petani di Desa Krembung, Kecamatan Krembung.
Kegiatan ini merupakan bagian dari inisiatif Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Christian Tobing, melalui program “Polisi Cinta Petani” yang terintegrasi dalam program nasional Asta Cita, dengan tujuan mendorong swasembada pangan berbasis potensi lokal.
Pendampingan dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Polsek Krembung, Briptu Asrori, kepada Sudil, seorang petani melon yang mengembangkan lahannya secara mandiri di Desa Krembung.
“Kami dari Polsek Krembung hadir untuk mendampingi dan memberikan semangat kepada para petani, seperti Pak Sudil, yang telah memanfaatkan lahan produktifnya untuk menanam melon. Ini bentuk nyata kepedulian Polri terhadap ketahanan pangan,” ujar Briptu Asrori, Senin (19/5/2025).
Tanaman melon dipilih karena memiliki nilai jual tinggi serta masa panen yang relatif cepat. Selain itu, budidaya melon dinilai cocok untuk kondisi tanah di wilayah Krembung, yang memungkinkan panen dalam skala usaha kecil hingga menengah.
Kapolsek Krembung AKP Nanang Mulyono, menyebutkan bahwa gerakan Polisi Cinta Petani bertujuan untuk membangun sinergi antara Polri dan masyarakat, khususnya dalam sektor pertanian yang menjadi tulang punggung ekonomi lokal.
“Ketahanan pangan harus kita mulai dari desa. Kehadiran polisi di lapangan bukan hanya untuk menjaga keamanan, tapi juga sebagai mitra masyarakat dalam mewujudkan kesejahteraan,” ungkapnya.
Menurutnya, keterlibatan aktif anggota Polri dalam kegiatan pertanian, peternakan, dan perikanan akan terus digalakkan di seluruh wilayah Sidoarjo, dengan menyesuaikan potensi lokal masing-masing desa.
Sudil, petani melon yang didampingi Briptu Asrori, mengaku terbantu dan merasa termotivasi dengan perhatian yang diberikan jajaran Polsek Krembung.
“Saya tidak menyangka ada polisi yang peduli dengan petani seperti saya. Kehadiran Briptu Asrori memberikan semangat baru bagi kami untuk terus menanam dan mengembangkan pertanian di desa,” ujar Sudil.
Dengan semangat gotong royong dan kolaborasi lintas sektor, Polresta Sidoarjo berharap program ini dapat menjadi pemicu semangat baru bagi masyarakat untuk lebih mandiri dan produktif, serta menjadi model bagi wilayah lain dalam mendukung kemandirian pangan nasional.((RED))